Pelajar Harus Bergaul dengan Blog

Pelajar Harus Bergaul dengan Blog – Remaja saat ini khususnya para pelajar lebih familiar dengan sosial media seperti Facebook, twitter, Path dan Instagram. Padahal ada sosial media yang seharusnya bisa mereka tahu juga, yaa tidak lain adalah Blog. Mungkin bagi sebagian pelajar, blog adalah hal baru. Padahal tahun demi tahun blog juga semakin populer.

Sebagian Pelajar sudah tahu apa itu blog dan telah membuatnya, namun itu semua karena desakan tugas dari gurunya untuk membuat blog. Setelah selesai dan mendapat nilai dari sang guru, blog itu pun ditinggalkan. Alasannya simple sih, mereka malas dan gak tahu mau menulis apa di blognya.Blogger Medan Road To School

Saya yang merupakan anggota dari Blogger Medan (Blog M) pernah melakukan sebuah workshop kesekolah dengan tema “Blog M Road to School”. Sekolah yang kami kunjungi adalah SMP Siti Hajar Islamic Full Day School. Sangat senang bisa berbagi cerita tentang dunia blogging kepada mereka. Kebanyakan dari mereka sudah tahu blog. Seperti yang saya bilang diatas, semua itu berawal dari tugas sang guru untuk membuat blog.

Sebagian dari mereka masih meneruskan blognya dan terus mengisi tulisan di blognya, sebagian lagi menelantarkan blognya begitu saja. Wajar sih, pelajar lebih suka hal yang simple ataupun praktis namun asik bagi mereka. Seperti penggunaan sosial media pada umumnya, cukup dengan smartphone di tangan mereka bisa chat, update status main game di sosial media yang mereka suka.

Berbeda dengan blog, mereka harus memikirkan tulisan seperti apa yang mau dituangkan. Ribet karena harus membuka laptop / PC meskipun saat ini bisa dengan smartphone. Banyak pelajar blog tidak sesimple media sosial lainnya serta tidak terlalu terbebani dengan tema yang akan ditulis.

Nah, pada saat melakukan roadshow ke sekolahan waktu itu, kita memberikan edukasi kepada pelajar, bahwa blog itu menarik dan tidak sulit. Untuk tulisan bisa dimulai dari kegiatan sehari-hari dan berada dilingkungan sendiri. Bisa menulis catatan harian, seputar hoby, dan lainnya.

Kita juga menjelaskan bahwa Blogger, bisa menjadi sebuah profesi yang menjanjikan juga bila serius. Mendapatkan penghasilan serta menjadi artis dengan blog. Intinya memberikan motivasi kepada mereka tentang asiknya ngeBlog.

Tidak ada yang bisa memaksa pelajar untuk punya blog, kita hanya bisa mengedukasi bahwa melalui blog kita juga bisa berkreasi dengan tulisan, berbagi pengetahuan melalui blog, berbagi cerita tentang hobi melalui blog dan masih banyak hal yang bermanfaat dari blog.

Minat ngeblog pelajar di setiap kota tentunya berbeda, kalau di Kota Medan sendiri, banyak pelajar yang sudah tahu blog, namun untuk lebih dekat dengan blog masih terlihat jarang. Semoga kedepannya Blog M yang merupakan komunitas Blogger yang ada di Medan, bisa kembali berkunjung ke sekolah-sekolah untuk lebih mengedukasi tentang seru dan manfaat dari Blog itu sendiri.

36 thoughts on “Pelajar Harus Bergaul dengan Blog”

      1. Sukses buat blog M. Yg saya amati komunitas blog daerah yg aktif hingga saat ini hanya beberapa. Seperti dotsemarang, blogger jogja, blogger Bojonegoro dan blog M.

  1. tampaknya masalahnya bukan pada bentuk fasilitas atau canggih tidaknya teknologi yang tersedia, tapi masalahnya ada pada kemauan untuk berpikir dan menulis. di sekolah yang namanya pelajaran Bahasa Indonesia sering dipandang remeh. padahal untuk mulai menulis diperlukan ketrampilan berbahasa yang cukup.

    1. “padahal untuk mulai menulis diperlukan ketrampilan berbahasa yang cukup” –

      Nah, paradigma yang muncul kebanyakan memang seperti ini, itu yang bikin banyak orang malas untuk memulai aktivitas blog, padahal kan blog tidak melulu tentang tulisan

    2. iyap bener mas,, jujur sih dulu gk pernah mikir bakal jadi penulis, meskipun penulis online,, akhrinya karena ngeblog jadi terbiasa nulis meski hanya sekedar menulis, bukan layaknya penulis profesional,,, *ngomongapasih,

  2. saya setuju kalau pelajar seharusnya sdh akrab dgn negblog (positif). Yang saya hadapi, masih rendahnya minat menulis di kalangan anak-anak sekolah, plus asumsi ttg pengelolaan blog yg dianggap sulit. Semoga ke depan, minat ngeblog di kalangan anak-anak sekolah semakin baik lagi.
    @ririekayan

  3. Tugas selesai, blog terbengkalai.

    Padahal nggak jarang kalau saya browsing google pas butuh info dan yang keluar itu tulisan-tulisan hasil tugas pelajar, loh. Kayaknya kok eman banget buat dibiarin gitu aja.

  4. Kembali pada minat dan niat masing-masing pelajarnya juga sih. Kalau ingin menghasilkan sesuatu dan berbagi cerita dengan cara yang lain pasti blognya tidak hanya sekedar untuk mengerjakan tugas sekolah.

    @gemaulani

  5. “Tidak ada yang bisa memaksa pelajar untuk punya blog, kita hanya bisa mengedukasi bahwa melalui blog kita juga bisa berkreasi dengan tulisan, berbagi pengetahuan melalui blog, berbagi cerita tentang hobi melalui blog dan masih banyak hal yang bermanfaat dari blog.”

    setuju dengan kalimat di atas. kita gak bisa maksa, toh minat tiap orang beda-beda 🙂

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.